MATERI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BAHASA


Pendekatan pembelajaran bahasa | Materi sebelumnya saya share tentang tahap-tahap pemerolehan bahasa. dan pemerolehan bahasa secara umum. Nah, Kali ini tentang Pendekatan Pembelajaran bahasa. bagaimana Pendekatan yang dimbil dalam pemebalajaran Bahasa. Berikut ulasan materi Pendekatan pembelajaran Bahasa.


pemerolehan bahasa


Pendekatan


Seperangkat asumsi yang saling berkaitan, dan berhubungan dengan sifat bahasa, serta pengajaran bahasa. Pendekatan merupakan dasar teoritis untuk suatu metode.

Baca Juga : Pemerolehan Bahasa

Asumsi tentang bahasa bermacam-macam, antara lain asumsi yang menganggap bahwa bahasa sebagai suatu sistem komunikasi yang pada dasarnya dilisankan; dan adalagi yang menganggap bahwa bahasa adalah seperangkat kaidah.

Dari asumsi-asumsi tersebut menimbulkan adanya pendekatan-pendekatan yang berbeda, yakni:

1)Pendekatan yang mendasari pendapat bahwa belajar berbahasa berarti berusaha membiasakan diri menggunakan bahasa untuk berkomunikasi. Tekanannya pada pembiasaan.

2)Pendekatan yang mendasari pendapat bahwa belajar berbahasa berartiberusaha untuk memperoleh kemampuan berkomunikasi secara lisan. Tekanannya pada pemerolehan kemampuan berbicara.

3)Pendekatan yang mendasari pendapat bahwa belajar berbahasa yang harus diutamakan ialah pemahaman akan kaidah-kaidah yang mendasari ujaran. Tekanannya pada aspek kognitif bahasa, bukan pada kemampuan menggunakan bahasa. 

baca Juga : 
Principles, Theories and Practice of Second Language Acquisition


METODE


Metode Pembelajaran bahasa adalah rencana pembelajaran bahasa, yang mencakup pemilihan, penentuan, dan penyusunan secara sistematis bahan yang akan diajarkan, serta kemungkinan diadakan remidi dan bagaimana pengembangannya.

Dari uraian di atas jelaslah bahwa suatu metode ditentukan berdasarkan pendekatan yang dianut; dengan kata lain pendekatan merupakan dasar penentu metode yang digunakan.

Secara garis besar metode mencakup:
1. pemilihan dan penentuan bahan ajar
2. penyusunan serta kemungkinan pengadaan remidi dan pengembangan bahan ajar tersebut, dengan mempertimbangkan:
a. tingkat usia
b. tingkat kemampuan
c. kebutuhan
d. latar belakang lingkungan siswa
e. disusun berdasarkan tingkat kesukaran
Disamping itu guru juga harus merencanakan pula pengevaluasian, remidial, dan pengembangan bahan ajar. 


Teknik


Teknik pembelajaran merupakan cara guru menyampaikan bahan ajar yang telah disusun (dalam metode), berdasarkan pendekatan yang dianut.

Teknik yang digunakan guru bergantung pada kemampuan masing-masing guru, karena teknik juga berkaitan dengan siasat atau mencari akal agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar dan berhasil dengan baik.

Pertimbangan dalam menentukan teknik pembelajaran antara lain: situasi kelas, lingkungan, kondisi siswa, dsb. 


Pendekatan Tujuan

Pendekatan tujuan dilandasi oleh pemikiran bahwa dalam setiap kegiatan pembelajaran yang harus dipikirkan dan ditetapkan lebih dahulu ialah tujuan yang hendak dicapai. Jadi proses pembelajaran ditentukan oleh tujuan yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan itu sendiri.

Dengan berdasarkan tujuan, maka yang terpenting ialah tercapainya tujuan, yakni siswa memiliki kemampuan tertentu sebagaimana tujuan yang telah ditetapkan. 
Contoh:
Untuk pokok bahasan menulis, tujuan pembelajaran yang ditetapkan ialah “Siswa mampu membuat karangan/cerita berdasarkan pengalaman atau informasi dari bacaan”, maka yang penting adalah siswa memiliki kemampuan mengarang. Adapun bagaimana metode dan teknik pembelajarannya bukanlah masalah yang diutamakan.

Penerapan pendekatan tujuan sering dikaitkan dengan cara belajar tuntas yang berarti suatu kegiatan belajar mengajar dianggap berhasil apabila sedikitnya 85% dari jumlah siswa yang mengikuti pelajaran itu menguasai minimal 75% dari bahan ajar yang diberikan guru dengan melalui evaluasi.


PENDEKATAN STRUKTURAL

Pendekatan ini dilandasi oleh asumsi yang menganggap bahwa bahasa sebagai seperangkat kaidah. Atas dasar itu maka timbul pemikiran bahwa pembelajaran bahasa harus mengutamakan penguasaan kaidah-kaidah bahasa atau tata bahasa. Pembelajarannya pun harus menitikberatkan pada aspek-aspek fonologi, morfologi, dan sintaksis. Pengetahuan tentang pola-pola kalimat, pola kata, suku kata, menjadi sangat penting. Dengan kata lain pada pendekatan ini aspek kognitif bahasa diutamakan.


PENDEKATAN KOMUNIKATIF 

Pendekatan komunikatif merupakan pendekatan yang dilandasi oleh pemikiran bahwa kemampuan menggunakan bahasa dalam komunikasi merupakan tujuan yang harus dicapai dalam pembelajaran bahasa. 

Bahasa tidak hanya dipandang sebagai seperangkat kaidah tetapi lebih luas lagi, yakni sebagai sarana untuk berkomunikasi. Jadi di sini bahasa ditempatkan sebagaimana fungsinya yaitu fungsi komunikatif.

Menurut Littlewood (1981) pendekatan komunikatif didasari pemikiran:

1. Pendekatan komunikatif membuka pandangan yang lebih luas tentang bahasa, yang tidak terbatas pada tata bahasa dan kosakata saja, tetapi juga pada fungsi komunikatif bahasa.

2. Pendekatan komunikatif membuka diri bagi pandangan yang luas dalam pembelajaran bahasa.



Catatan:


Uraian-uraian di atas mungkin merupakan teori-teori yang sangat mendasar, oleh sebab itu agar dicapai pembelajaran berbahasa yang sesuai perlu mengacu pada model dan strategi terkini, yaitu pembelajaran inovatif. 

Sobat, itu saja tentang pendekatan pembelajaran bahasa yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat. Wssalam..!!

0 Response to "MATERI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BAHASA"

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan komentar anda, jika ada kesalahan pada artikel yang saya posting, atau ada link mati, gambar hilang, dan jika ada saran untuk kemajuan blog ini, silahkan tulis komentar dibawah ini.... Komentar kalian sangat berarti bagi saya...

Format untuk komentar:
1. Pilih profil sebagai Name/URL
2. Isikan nama anda
3. Isikan URL (Blog/Website/Facebook/Twitter/Email/Kosongin)
4. Isikan komentar
5. Poskan komentar